Bolehkah Mulai Belanja Keperluan Bayi saat Usia Janin 2 Bulan?
Kehamilan

Bolehkah Mulai Belanja Keperluan Bayi saat Usia Janin 2 Bulan?

Kehadiran bayi selalu dinantikan oleh orang tua. Tak heran jika para orang tua berusaha keras menyiapkan segala sesuatu yang terbaik untuk bayi mereka saat lahir nanti. Munculnya insting untuk menyiapkan tempat terbaik untuk calon bayi (nesting instinct) memang merupakan tanda kehamilan. Karena itu, tidak pernah terlalu awal untuk mulai menyiapkan keperluan bayi. 

Prioritaskan Persiapan

Yang perlu dipertimbangkan saat berencana membeli kebutuhan bayi adalah anggaran, ruang di rumah, dan prioritas kebutuhan. Akan ada banyak pengeluaran seperti biaya bersalin, kontrol bulanan, dan sebagainya. Merupakan langkah yang bijak jika Bunda mulai membuat perencanaan keuangan. Besarnya ruang di rumah juga akan menentukan seperti apa barang yang akan dibeli. Barang seperti kereta dorong tak perlu terlalu besar asalkan berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan.

Banyak orang tua enggan membeli barang-barang keperluan bayi sebelum kandungan berusia empat bulan. Penyebabnya adalah khawatir terjadi risiko pada kehamilan. Sebagian besar keguguran memang terjadi pada trimester pertama sehingga wajar jika para orang tua menunggu kepastian terlebih dahulu. Perlu diingat bahwa keguguran bukan terjadi akibat membeli perlengkapan bayi newborn di usia kehamilan dini, sehingga Ayah dan Bunda tak perlu takut menyiapkan kelahiran sejak jauh hari.

Pada trimester pertama, Bunda bisa meriset kebutuhan bayi dan membuat daftar urutan pembelian sesuai dengan bulan kehamilan. Tidak membeli semuanya sekaligus adalah strategi finansial yang baik. Ini juga untuk mengakomodasi kekhawatiran risiko kesehatan pada janin usia 2 bulan atau 3 bulan.

Saat menyusun prioritas, pertimbangkan barang apa yang akan paling awal dibutuhkan oleh bayi, misalnya selimut, popok, dan pakaian. Pilih juga barang yang kemungkinan akan naik harganya dan beli segera untuk berhemat. Promo dan diskon akan sangat terasa manfaatnya. Pertimbangkan juga kado dari keluarga dan teman agar tidak perlu membeli barang yang sama. 

Pada saat usia janin 2 bulan, perkembangannya cukup pesat. Kemungkinan Bunda mengalami perubahan hormon sehingga merasa mual, mudah lelah, dan moodswing secara ekstrem. Pada saat hal ini terjadi, tak perlu memaksakan diri untuk berbelanja, prioritaskan juga kesehatan Bunda.

Pada trimester kedua, jenis kelamin bayi sudah bisa diketahui melalui pemeriksaan USG sehingga Bunda bisa mulai menyiapkan dekorasi kamar untuknya. Memasang boks bayi dan mendekor kamar tepat dilakukan pada periode ini karena gejala mual biasanya sudah berkurang dan Bunda masih cukup bertenaga untuk berkegiatan fisik. Asalkan tidak lupa beristirahat dan makan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi.

Di trimester ketiga, Bunda bisa mulai membeli keperluan kecil seperti sabun mandi, popok, dan semacamnya. Di bulan-bulan ini, Bunda kemungkinan akan semakin sering merasa lelah karena ukuran perut yang makin membesar. Batasi kegiatan fisik Bunda agar tidak menimbulkan risiko kesehatan pada diri dan bayi.

Menyiapkan kedatangan bayi bukan hanya dengan membeli. Pada bulan-bulan terakhir kehamilan, Bunda bisa mulai mencuci baju-baju yang sudah dibeli atau diterima sebagai kado. Aktivitas ini tidak terlalu membebani perut yang sudah membesar dan bisa dilakukan secara bertahap. Membicarakan rencana pembagian tugas mengurus bayi dengan pasangan juga merupakan persiapan penting yang harus diselesaikan sebelum bayi yang dinantikan datang.

Jangan Lupakan Kebutuhan Bunda Sendiri!

Selain menyiapkan kebutuhan bayi, jangan lupa bahwa Bunda juga punya kebutuhan yang perlu diakomodasi bahkan pada saat hamil. Misalnya baju berukuran besar, pakaian dalam untuk menyusui, dan sabuk penopang perut ibu hamil. Hal-hal ini juga perlu dianggarkan sebagai kebutuhan dan tak bisa diabaikan mulai dari janin berusia 2 bulan.

Ketika bersemangat atau aktif berbelanja keperluan Bunda dan bayi, detak jantung Bunda bisa meningkat pesat. Perhatikan hal ini dan jaga agar tidak menimbulkan risiko kesehatan. Monitor detak jantung Bunda melalui aplikasi BundaPintar. Cara ini praktis dan sangat membantu Bunda memantau kesehatan selama kehamilan.

download aplikasi BundaPintar

References